Susu Pisang Korea, Produk Terkenal dari Negara Miskin Pisang

Susu pisang Korea (Selatan) adalah salah satu produk yang banyak dicari. Susu pisang Korea tersebut, memiliki kepopuleran di banyak kalangan. Tapi ada sejarah menarik tentang susu pisang tersebut. Korea adalah negara miskin pisang dan mengapa bisa membuat susu pisang yang terkenal?

duniapisang.com/Kidung Pamungkas

Susu pisang Korea adalah salah satu produk dari Korea Selatan yang banyak diburu. Ini tidak hanya disukai oleh masyarakat Korea sendiri, tapi juga disukai oleh masyarakat di luar negara Gingseng tersebut.

Di Indonesia, susu pisang Korea telah banyak dijual di toko-toko modern. Apalagi semakin populernya budaya pop Korea, pamor susu pisang tersebut semakin melejit dan semakin banyak diburu oleh orang-orang, termasuk para penggemar Korea di Indonesia.

Bahkan, di dalam negara Korea sendiri, susu pisang adalah salah satu produk kuliner yang direkomendasikan untuk disantap bagi orang asing yang baru datang ke Korea.

Mengapa susu pisang Korea bisa sangat populer, padahal Korea adalah salah satu negara yang miskin pisang, alias tidak memiliki banyak produk pisang dari pekerbunannya sendiri? 

Simaklah kisah menarik di artikel ini sampai tuntas untuk mengetahui cerita tersebut.

Susu Pisang Korea Dibuat Sejak 1974

Binggrae, sebuah perusahaan susu di Korea Selatan, pada tahun 1974 membuat produk susu rasa pisang. Produk itu dikenal dengan nama "Banana Mat Milk" atau Susu Rasa Pisang.

Produk yang dibuat oleh Binggrae itu berdasarkan keinginan pemerintah yang ingin memperbaiki asupan gizi masyarakat Korea dengan memperbanyak konsumsi susu. Tapi selera orang Korea tidak menyukai rasa susu alami.

Oleh karena itu, Binggrae kemudian menambahkan perasa pisang ke dalam susu produknya. Sekitar 80 persen susu pisang Korea produksi Binggrae adalah berbahan alami dan rasa pisangnya sebenarnya hanya sedikit.

Tapi, animo masyarakat dengan produk tersebut sungguh luar biasa. Sekitar 800.000 botol susu pisang Korea pada tahun 1974 dibuat dan sampai saat ini, diperkirakan telah diproduksi sebanyak 6 miliar botol ke seluruh Korea. Itu belum lagi jumlah yang diekspor.

Dengan usia produk yang hampir mencapai 50 tahun, susu pisang Korea secara umum dikenal hampir semua kalangan di negara tersebut. Produk susu pisang Korea, tidak hanya dikenal di kalangan anak-anak, tetapi juga di kalangan dewasa dan orang tua.

Mengapa Susu Pisang Korea Disukai?

duniapisang.com/Kidung Pamungkas

Pemerintah Korea yang ingin meningkatkan asupan gizi masyarakat, tertolong oleh inovasi Binggrae. Rasa susu yang gurih dengan aroma pisang, telah menarik minat para konsumen.

Terlebih, Korea Selatan adalah negara yang tidak menghasilkan pisang. Cuaca di negara tersebut, tidak cocok untuk perkebunan pisang. Sebagian besar pisang yang ada di Korea Selatan sampai saat ini, didapat dari impor negara lain. 

Negara utama yang menjual pisangnya ke Korea Selatan adalah Filipina. Sebagian besar pisang yang dikirim dari Filipina ke Korea adalah pisang jenis Cavendish.

Pisang jenis Cavendish adalah pisang yang sangat istimewa. Pisang tersebut memiliki bentuk yang hampir sempurna, melengkung dengan ukuran sekitar 20 sentimeter dan memiliki kandungan banyak nutrisi.

Sebagai negara yang tak menghasilkan pisang, harga buah tersebut di Korea Selatan pada saat itu terbilang mahal dan buah mewah. Hanya orang-orang berduit saja yang bisa menyantapnya. Karena itu, masyarakat Korea yang ingin merasakan pisang, bisa membeli susu rasa pisang.

Dengan ini, masyarakat Korea bisa merasakan kemewahan buah pisang. Pemerintah Korea juga mendapatkan keuntungan bahwa masyarakatnya mendapatkan asupan gizi yang cukup dari susu.

Sampai saat ini, harga pisang di Korea Selatan terbilang paling mahal jika dibandingkan dengan negara lain. Kisanak bisa melihat daftar harga pisang di tiap negara dengan melihat tabel berikut ini.

Desain yang Unik

Dalam ulasan Korea Net, susu pisang Korea tersebut memiliki rasa yang lembut dan gurih. Selain itu, bentuk botolnya unik karena terinspirasi toples tradisional Korea. Botol susu pisang Korea pas di genggaman meski terlihat gemuk.

Selain tiu, perusahaan Binggrae juga merancang botol dengan bahan polystyrene, untuk membedakan produk tersebut dari botol kaca yang saat itu lazim digunakan sebagai wadah susu pada tahun 1970-an. Bibir botol kemasan dirancang menjorok sehingga tidak menetes ke wajah peminumnya.

Lebih dari itu, botol kemasan di rancang semi-transparan sehingga pembeli dapat melihat warna kuning susu yang ada di dalamnya. Selama puluhan tahun kemudian, botol tersebut jadi simbol susu pisang Korea dan jadi legenda.

Apakah Susu Pisang Korea Halal?

Saat ini, produk susu pisang Korea telah diekspor ke lebih dari 10 negara. Pertama kali produk itu dijual ke AS, lalu ke negara-negara tetangga seperti China daratan, Taiwan, Hong Kong, Kanada, Selandia Baru, Thailand, Malaysia, Vietnam dan Kamboja serta Indonesia. Ratusan juta won didapat dari bisnis penjualan ekspor susu pisang tersebut.

Sebagai negara dengan jumlah umat muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki ciri khas, yakni produk impor biasanya harus melewati persyaratan kelayakan termasuk halal atau tidaknya.

Dan susu pisang Korea dari Binggrae itu telah mendapatkan sertifikat halal dari pemerintah Indonesia.

Binggrae kemudian mengembangkan produk susu selain rasa pisang. Kini ada empat produk yakni Banana Flavoured Milk, Strawberry Flavoured Milk, Banana Flavoured Milk Light dan Melon Flavoured Milk.

Harga Susu Pisang Korea

Susu pisang Korea juga telah banyak pesaingnya. Ada perusahaan-perusahaan lain yang juga memproduksi susu pisang Korea. Tapi perusahaan Binggrae adalah perusahaan yang terhitung pertama membuatnya dan produk itulah yang paling banyak tersebar.

Harga susu pisang Korea produksi Binggrae rata-rata berada di kisaran Rp20.000. Di beberapa pasar daring, perbedaan harga adalah hal yang biasa. Ada yang menjualnya di harga Rp22.500, ada juga yang menjualnya di harga Rp19.000. Harga-harga susu pisang Korea tersebut bergantung dengan banyaknya isi yang terkandung di dalamnya.

Begitulah kisah susu pisang Korea, produk yang berasal dari negara yang tidak memproduksi pisang, tapi mampu menjual susu rasa pisang di negara-negara penghasil pisang.